Pada saat wanita melaksanakan
shalat, dalam gerakan sujud dan ruku’ secara alamiah akan meningkatkan
peredaran darah ke rahim. Karena kebutuhan sel-sel rahim dan indung telur
seperti sel-sel limpa yang menyedot banyak darah.
Begitu juga saat seorang ibu
hamil, rahim membutuhkan darah melimpah agar janin mendapatkan gizi dan untuk
membersihkan polusi. Jika seorang ibu hamil menjalankan shalat, aktifitasnya
ini akan membantunya mengantarkan darah yang melimpah ke janin.
Dr.Jamal
Elzaky dalam bukunya: Induk Mukjizat Kesehatan Ibadah, menyebutkan manfaat
shalat bagi ibu hamil antara lain:
1. Melenturkan dan menguatkan
berbagai jaringan otot dan pembuluh darah
2. Melenturkan ruas-ruas tulang
belakang
3. Menguatkan persediaan tulang
panggul dan jaringan otot perut yang berperan besar dalam proses kehamilan da
persalinan
4. Melancarkan aliran darah
dalam jantung yang kemudian dialirkan melalui pembuluh vena dan pembuluh
arteri, dengan demikian janin dalam rahim mendapatkan asupan makanan
cukup yang dibawa oleh darah
5. Menghilangkan kegelisahan dan
rasa sakit akibat kehamilan serta menguatkan kepercayaan diri
Gerakan-gerakan
shalat yang membuat aliran darah menjadi lancar itu juga berguna memberi
kekuatan di bulan-bulan akhir kehamilan dimana beban semakin berat. Dengan
bergerak,risiko varises yang umum terjadi bisa diminimalisir.
Gerakan
ruku’ dan sujud juga bisa meminimalkan rasa mual selama hamil sebab jaringan
otot dinding perut dikuatkan dengan gerakan itu dan juga membantu melenturkan
agar fungsi pencernaan bisa maksimal.
SUMBER :